Langsung ke konten utama

TL berbagi " Peduli Kesehatan Berhadiah" di RT. 1 dan RT. 2 Kel. Lesanpuro.

 Aksi crew TL hari Minggu 2Aoril 2023 peduli kesehatan masyarakat dengan tensi darah gratis di RT.01 dan RT 02 . Aksi ini dihadiri ibu bapak lansia di masing-masing RT.

Manfaat mengukur tekanan darah bagi lansia secara rutin   untuk mengurangi risiko stroke, jantung, hingga gagal ginjal, sejumlah penyakit yang muncul karena tekanan darah tinggi.  

Informasi yang didapat menjelaskan, hipertensi dapat menyebabkan komplikasi di otak sehingga seseorang bisa terkena stroke.1.

Perlu diketahui, Berapa Nilai Tekanan Darah Normal pada Lansia? Pada orang dewasa yang sehat, nilai tekanan darah normal berada di kisaran 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg. Berbeda dengan orang dewasa muda, nilai tekanan darah normal pada lansia berada di rentang angka yang sedikit lebih tinggi, yakni 130/80 mmHg hingga 140/90 mmHg.

Mengapa nilai tekanan darah normal pada lansia sedikit lebih tinggi dibanding orang dewasa muda? Pembuluh darah cenderung semakin mengeras atau kaku seiring bertambahnya usia. Hal ini membuat jantung harus bekerja lebih keras, sehingga membuat tekanan darah jadi lebih tinggi.

Secara bergilir crew TL melayani warga tensi darah, tidak hanya itu pada hari ini jg Tbm Teras Literasi berbagi minyak. Setelah tensi darah warga diberi bonus minyak goreng.

Aksi hari ini sangat manfaat dalam peduli kesehatan di masyarakat, crew TL memberikan pelayanan dan arahan tentang bapak ibu lansia yang tekanan darahnya tinggi atau rendah.

Dari aksi  TL Peduli kesehatan imasyarakat ini, warga khusunya lansia jadi mengetahui kondisi kesehatan warga melalui pemeriksaan tensi ini, warga juga mendapat beberapa informasi terkait dengan bagaimana menjaga kesehatan untuk lansia terutama dibulan Ramadhan ini.

Crew TL berharap kegiatan ini manfaat untuk bersama dan bisa dilaksanakan secara rutin.

Mari bersama bergerak belajar berdampak berkelanjutan merdeka belajar merdeka mengajar.

SW_2-4-2023




Komentar

Postingan populer dari blog ini

FDG Literasi Numerasi

Aksi hari ini Sabtu pagi crew TL mengikuti FDG secara dari g literasi numerasi bersama tbm RBA, bersama dengan  pembahas,peninjau dan peserta saling berdiskusi terkait penguatan literasi numerasi di sekolah ,keluarga dan di masyarakat.  Kegiatan berjalan empat jam ini menghasilkan beberapa Penguatan, yang pertama   keluarga merupakan media sosialisasi yang pertama dan utama dalam proses pembentukan karakter anak, terutama di bidang literasi dan numerasi.  Pentingnya peran keluarga dalam proses sosialisasi diharapkan dapat menjadi motor penggerak literasi dan numerasi anak, rumah sebenarnya merupakan lingkungan yang sangat memiliki potensi sebagai sumber pembelajaran literasi dan numerasi. Yang kedua disekolah adanya kesepakatan guru dan murid ,guru dan orang tua hal ini menjadikan pondasi dalam penguatan literasi numerasi agar bersama memahami tujuan apa yang akan didapat. Ketiga guru harus bisa mengkombinasikan antara teori teori dengan praktek literasi numeras...

Festival Panen Hasil Belajar

  Aksi Minggu pagi 16-10-2022  taman bacaan masyarakat Teras Literasi mendapat undangan sebagai praktisi komunitas,  menghadiri kegiatan festival panen hasil belajar calon guru penggerak angkatan 4 sejumlah 127 CPG di aula SMAN 9 kota Malang. Ciri guru penggerak Menurut Mentri Kemendikbudristek Nadiem Makarim, semua guru yang terlibat dalam PGP mempunyai ciri atau sikap yang harus dimiliki, antara lain: 1. Guru Penggerak ialah guru yang melihat kesulitan sebagai tantangan yang akan mendorong dirinya menjadi orang yang lebih baik. 2. Guru Penggerak itu melihat anak yang tertinggal di kelas sebagai kesempatan untuk mengasah kapabilitasnya. 3. Guru Penggerak itu percaya dan bukan putus asa dengan guru-guru lain yang mungkin agak sedikit lambat melakukan perubahan. 4. Guru Penggerak adalah guru yang menyadari bahwa waktu untuk belajar sesama guru. Waktu untuk bermusyawarah sebagai satu tim orang dewasa di dalam sekolah itu adalah kunci daripada inovasi. 5. Guru Penggera...

Meresume dari yang dibaca

  Foto 1. PakDhe Eko memimpin ice breaking tebak gambar Foto 2. Ukasya salah satu anak TL berfoto di depan keranjang buku Seperti biasa kegiatan Teras Literasi hari ini Minggu 23 September 2021 dilaksanakan diTegal Literasi dengan diikuti kurang lebih sepuluh anak, kegiatan  diawali dengan membaca surat Al-fatihah dan yel-yel TL bersama-sama. Kegiatan dilanjutkan dengan ice breaking tebak gambar yang dipimpin Pakdhe Eko, ice breaking tebak gambar sendiri adalah masing-masing anak Teras Literasi akan menebak gambar sketsa buah yang ada di hp Pakdhe Eko. Adapun permainan ice breaking tebak gambar ini dimulai dengan anak-anak Teras Literasi berbaris kemudian secara bergilir maju kedepan untuk menebak gambar yang ada di hp Pakdhe Eko dimulai dari anak yang paling depan. Bagi anak Teras Literasi bisa menebak akan kembali kebarisan yang belakang  begitu juga anak Teras Literasi yang belum bisa menebak akan kembali ke barisan yang belakang dengan terlebih dahulu tangannya dikasi...