Langsung ke konten utama

Berkebun







       Hari ini Minggu 20 Juli 2019 kegiatan anak-anak TL hari ini adalah berkebun di Tegal Literasi. Kegiatan berkebun hari ini dimulai dengan pembukaan yang dipimpin oleh Pakdhe Eko yang ditemani oleh crew TL. Untuk pembacaan doa pembukaan kegiatan dipimpin oleh Zainudin
      Kegiatan hari ini dimulai dengan menulis kitir cerita diteruskan dengan ice breaking menyebutkan lima nama benda yang ada disekitar Tegal Literasi, menyebutkan nama-nama buah dan lima sikap tegap. Setelah acara ice breaking selesai kegiatan dilanjutkan dengan lomba karet estafet dengan mengunakan sedotan. 
       Setelah kegiatan ice breaking dan lomba karet estafet selesai, kegiatan berikutnya adalah kegiatan berkebun. Masing-masing anak TL diberikan tanggung jawab untuk membersihkan satu gulutan tanaman singkong. Antusias sekali anak-anak TL dalam membersihkan gulutan singkongnya. 
        Ada 29 anak TL yang ikut berkebun dihari ini, selain anak-anak TL kegiatan berkebun di Tegal Literasi hari ini juga dihadiri oleh Pak. Joko, Bu RW dan Pak Sri (beliaunya adalah Banbinsa di kec. Kedungkandang).
        Kegiatan berkebun hari ini diakhiri dengan makan sosis bakar bersama dan nanam bunga melati air di gelas bekas air minum mineral. Setelah berdoa bersama acara di tutup oleh Pakdhe Eko. Semoga kegiatan berkebun di Tegal Literasi ini menjadikan maanfaat bagi anak-anak TL di kemudian hari. Aamiin.

By Crew TL

Komentar

Postingan populer dari blog ini

FDG Literasi Numerasi

Aksi hari ini Sabtu pagi crew TL mengikuti FDG secara dari g literasi numerasi bersama tbm RBA, bersama dengan  pembahas,peninjau dan peserta saling berdiskusi terkait penguatan literasi numerasi di sekolah ,keluarga dan di masyarakat.  Kegiatan berjalan empat jam ini menghasilkan beberapa Penguatan, yang pertama   keluarga merupakan media sosialisasi yang pertama dan utama dalam proses pembentukan karakter anak, terutama di bidang literasi dan numerasi.  Pentingnya peran keluarga dalam proses sosialisasi diharapkan dapat menjadi motor penggerak literasi dan numerasi anak, rumah sebenarnya merupakan lingkungan yang sangat memiliki potensi sebagai sumber pembelajaran literasi dan numerasi. Yang kedua disekolah adanya kesepakatan guru dan murid ,guru dan orang tua hal ini menjadikan pondasi dalam penguatan literasi numerasi agar bersama memahami tujuan apa yang akan didapat. Ketiga guru harus bisa mengkombinasikan antara teori teori dengan praktek literasi numeras...

Festival Panen Hasil Belajar

  Aksi Minggu pagi 16-10-2022  taman bacaan masyarakat Teras Literasi mendapat undangan sebagai praktisi komunitas,  menghadiri kegiatan festival panen hasil belajar calon guru penggerak angkatan 4 sejumlah 127 CPG di aula SMAN 9 kota Malang. Ciri guru penggerak Menurut Mentri Kemendikbudristek Nadiem Makarim, semua guru yang terlibat dalam PGP mempunyai ciri atau sikap yang harus dimiliki, antara lain: 1. Guru Penggerak ialah guru yang melihat kesulitan sebagai tantangan yang akan mendorong dirinya menjadi orang yang lebih baik. 2. Guru Penggerak itu melihat anak yang tertinggal di kelas sebagai kesempatan untuk mengasah kapabilitasnya. 3. Guru Penggerak itu percaya dan bukan putus asa dengan guru-guru lain yang mungkin agak sedikit lambat melakukan perubahan. 4. Guru Penggerak adalah guru yang menyadari bahwa waktu untuk belajar sesama guru. Waktu untuk bermusyawarah sebagai satu tim orang dewasa di dalam sekolah itu adalah kunci daripada inovasi. 5. Guru Penggera...

Meresume dari yang dibaca

  Foto 1. PakDhe Eko memimpin ice breaking tebak gambar Foto 2. Ukasya salah satu anak TL berfoto di depan keranjang buku Seperti biasa kegiatan Teras Literasi hari ini Minggu 23 September 2021 dilaksanakan diTegal Literasi dengan diikuti kurang lebih sepuluh anak, kegiatan  diawali dengan membaca surat Al-fatihah dan yel-yel TL bersama-sama. Kegiatan dilanjutkan dengan ice breaking tebak gambar yang dipimpin Pakdhe Eko, ice breaking tebak gambar sendiri adalah masing-masing anak Teras Literasi akan menebak gambar sketsa buah yang ada di hp Pakdhe Eko. Adapun permainan ice breaking tebak gambar ini dimulai dengan anak-anak Teras Literasi berbaris kemudian secara bergilir maju kedepan untuk menebak gambar yang ada di hp Pakdhe Eko dimulai dari anak yang paling depan. Bagi anak Teras Literasi bisa menebak akan kembali kebarisan yang belakang  begitu juga anak Teras Literasi yang belum bisa menebak akan kembali ke barisan yang belakang dengan terlebih dahulu tangannya dikasi...