Langsung ke konten utama

Ngabuburit dengan Kolase

 
 Bermain Kolase

Berbagai Itu Indah

      Kegiatan ini dimulai dengan kegiatan jebol singkong (panen singkong) pada hari Jum'at, 10 Mei 2019 di Tegal Literasi. Pakdhe Eko, Budhe Yanti dan 2 anak TL yang hadir. Selain jebol singkong kegiatan hari ini juga dalam rangka bersih2 Tegal Literasi. Kurang lebih 5 kg singkong yang dipanen, rencananya panen sinkong hari ini digunakan untuk kegiatan TL pada hari Minggu, 12 Mei 2019.
      Hari ini Minggu, 12 Mei 2019 kegiatan TL tidak seperti biasanya kalau hari biasa kegiatan TL dilaksanakan pada pagi hari jam 08.00 s/d 10.00. Selama bulan Ramadhan kegiatan TL dilaksanakan pada sore hari menjelang waktunya berbuka puasa yaitu jam 16.00 s/d 17.00.
      Seperti biasa kegiatan hari ini dimulai dengan menulis kitir cerita. Kegiatan dimulai pukul 16.00 dibuka oleh Pakde Eko di dampingi oleh Budhe Yanti, kakak Fia, adek Inayah, bu RW dan 30 anak TL. Setelah acara pembukaan acara dilanjutkan dengan membaca doa dan yel-yel TL bersama-sama.
       Acara inti kegiatan hari ini adalah kolase (mewarnai gambar dengan menempelkan kertas berwarna). Begitu semangat sekali anak-anak TL mengikuti kegiatan. Ada yang mengunting kertas ada menempel kertas  dan ada juga yang menyanyi sambil teriak-teriak. Di luar dugaan meskipun dibulan puasa tapi semangat anak-anak TL yang hadir tidak berbeda seperti hari-hari biasanya.
      Selain berkegiatan kolase hari ini kegiatan di TL adalah berbagi takjil untuk anak-anak TL dan untuk warga sekitar. Ditengah-tengah kegiatan kolase ada bu Novi (orang tua anak TL) yang memberikan satu dos roti yang berisi 25 buah roti untuk dibagikan juga. Alhamdulillah  ternyata berbagi itu indah.
      Tepat pukul 17.00 kegiatan TL hari ini di akhiri, selesai tidak selesai hasil kolase hari ini harus dikumpulkan. "Aduh belum selesai Pakdhe aduh belum selesai Budhe" komentar dari salah satu anak TL. Acara hari ini ditutup oleh Pakdhe Eko, dengan membaca surat Al-fatihah bersama-sama di pimpin oleh Zainudin salah satu anak TL.
      Setelah acara penutupan acara berikutnya adalah pembagian takjil olahan dari Tegal Literasi (Kolak) dan roti dari orang tua anak TL. Dengan agak berebut anak-anak TL menerima takjil dan roti. Alhamdulillah indahnya berbagi.

By Crew TL

Komentar

Postingan populer dari blog ini

FDG Literasi Numerasi

Aksi hari ini Sabtu pagi crew TL mengikuti FDG secara dari g literasi numerasi bersama tbm RBA, bersama dengan  pembahas,peninjau dan peserta saling berdiskusi terkait penguatan literasi numerasi di sekolah ,keluarga dan di masyarakat.  Kegiatan berjalan empat jam ini menghasilkan beberapa Penguatan, yang pertama   keluarga merupakan media sosialisasi yang pertama dan utama dalam proses pembentukan karakter anak, terutama di bidang literasi dan numerasi.  Pentingnya peran keluarga dalam proses sosialisasi diharapkan dapat menjadi motor penggerak literasi dan numerasi anak, rumah sebenarnya merupakan lingkungan yang sangat memiliki potensi sebagai sumber pembelajaran literasi dan numerasi. Yang kedua disekolah adanya kesepakatan guru dan murid ,guru dan orang tua hal ini menjadikan pondasi dalam penguatan literasi numerasi agar bersama memahami tujuan apa yang akan didapat. Ketiga guru harus bisa mengkombinasikan antara teori teori dengan praktek literasi numeras...

Festival Panen Hasil Belajar

  Aksi Minggu pagi 16-10-2022  taman bacaan masyarakat Teras Literasi mendapat undangan sebagai praktisi komunitas,  menghadiri kegiatan festival panen hasil belajar calon guru penggerak angkatan 4 sejumlah 127 CPG di aula SMAN 9 kota Malang. Ciri guru penggerak Menurut Mentri Kemendikbudristek Nadiem Makarim, semua guru yang terlibat dalam PGP mempunyai ciri atau sikap yang harus dimiliki, antara lain: 1. Guru Penggerak ialah guru yang melihat kesulitan sebagai tantangan yang akan mendorong dirinya menjadi orang yang lebih baik. 2. Guru Penggerak itu melihat anak yang tertinggal di kelas sebagai kesempatan untuk mengasah kapabilitasnya. 3. Guru Penggerak itu percaya dan bukan putus asa dengan guru-guru lain yang mungkin agak sedikit lambat melakukan perubahan. 4. Guru Penggerak adalah guru yang menyadari bahwa waktu untuk belajar sesama guru. Waktu untuk bermusyawarah sebagai satu tim orang dewasa di dalam sekolah itu adalah kunci daripada inovasi. 5. Guru Penggera...

Meresume dari yang dibaca

  Foto 1. PakDhe Eko memimpin ice breaking tebak gambar Foto 2. Ukasya salah satu anak TL berfoto di depan keranjang buku Seperti biasa kegiatan Teras Literasi hari ini Minggu 23 September 2021 dilaksanakan diTegal Literasi dengan diikuti kurang lebih sepuluh anak, kegiatan  diawali dengan membaca surat Al-fatihah dan yel-yel TL bersama-sama. Kegiatan dilanjutkan dengan ice breaking tebak gambar yang dipimpin Pakdhe Eko, ice breaking tebak gambar sendiri adalah masing-masing anak Teras Literasi akan menebak gambar sketsa buah yang ada di hp Pakdhe Eko. Adapun permainan ice breaking tebak gambar ini dimulai dengan anak-anak Teras Literasi berbaris kemudian secara bergilir maju kedepan untuk menebak gambar yang ada di hp Pakdhe Eko dimulai dari anak yang paling depan. Bagi anak Teras Literasi bisa menebak akan kembali kebarisan yang belakang  begitu juga anak Teras Literasi yang belum bisa menebak akan kembali ke barisan yang belakang dengan terlebih dahulu tangannya dikasi...