Langsung ke konten utama

Festival Panen Hasil Belajar

 


Aksi Minggu pagi 16-10-2022 taman bacaan masyarakat Teras Literasi mendapat undangan sebagai praktisi komunitas,  menghadiri kegiatan festival panen hasil belajar calon guru penggerak angkatan 4 sejumlah 127 CPG di aula SMAN 9 kota Malang.

Ciri guru penggerak Menurut Mentri Kemendikbudristek Nadiem Makarim, semua guru yang terlibat dalam PGP mempunyai ciri atau sikap yang harus dimiliki, antara lain:

1. Guru Penggerak ialah guru yang melihat kesulitan sebagai tantangan yang akan mendorong dirinya menjadi orang yang lebih baik.

2. Guru Penggerak itu melihat anak yang tertinggal di kelas sebagai kesempatan untuk mengasah kapabilitasnya.

3. Guru Penggerak itu percaya dan bukan putus asa dengan guru-guru lain yang mungkin agak sedikit lambat melakukan perubahan.

4. Guru Penggerak adalah guru yang menyadari bahwa waktu untuk belajar sesama guru. Waktu untuk bermusyawarah sebagai satu tim orang dewasa di dalam sekolah itu adalah kunci daripada inovasi.

5. Guru Penggerak adalah guru yang menyadari bahwa kegagalan adalah keharusan.

6. Ciri Guru Penggerak lainnya adalah orang yang secara otentik mau dan berani membagi ilmu dan berani tampil di depan guru-guru lain. Baik melalui Youtube dan sosial media lainnya untuk menunjukkan saya belajar apa hari ini.

7. Ciri-ciri Guru Penggerak lainnya adalah menyadari bahwa semua anak itu berbeda dan menyadari potensi dalam setiap anak dan guru di sekitarnya.

Taman bacaan masyarakat Teras Literasi sebagai bagian dari komunitas praktisi dimana Komunitas praktisi mempunyai peran memberikan wadah bagi para guru untuk belajar dan berpartisipasi dalam pengembangan diri mereka. Interaksi dan dialog antara anggota komunitas dapat berupa berbagi kekhawatiran, masalah, dan praktik baik untuk direfleksikan bersama-sama.

Hari ini aksi komunitas praktisi sebagai peserta melihat sejauh mana aksi CGP dalam hasil lokakaryanya.

Apa itu panen hasil belajar calon guru penggerak? Ya sebuah aksi Lokakarya pada bulan ketujuh dalam pelatihan CGP dilaksanakan festival panen hasil belajar. Sebuah ajang yang sangat menarik dan sangat bermakna. Dimana melalui lokakarya ini, seluruh aksi nyata yang hasilkan calon guru penggerak selama tujuh bulan pendidikan  dipamerkan. Inilah yang disebut dengan Festival Hasil Belajar.

Halaman sekolah SMAN 9 sebagai ajang panen hasil karya bpk ibu guru penggerak angkatan 4 sejumlah 24 stan. Terlihat  semua Guru penggerak berpakaian tradisional Ber-bhinneka Tunggal Ika meriah dan asik.

Alhamdulillah, luar biasa aksi hari ini ! Festival Panen Hasil Belajar ini sangat mengispirasi bagaimana kolaborasi dibangun. Dalam rangka bergerak bersama memajukan pendidikan di kota Malang khususnya di bumiibu Pertiwi.

Salam guru penggerak merdeka belajar,guru penggerak Indonesia maju, guru penggerak berinovasi dan berkreasi

Orang pinter banyak tapi orang bisa belum banyak.mari terus bergerak belajar bermakna berdampak berkelanjutan merdeka belajar merdeka mengajar

SW 16-10-2022

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LATSOL IPS VIII BAB III

  BAB III KEUNGGULAN DAN KETERBATASAN ANTARARUANGPENGARUHNYA TERHADAP KEGIATAN EKONOMI,SOSIAL,BUDAYA DI INDONESIA DAN ASEAN 3.3. Menganalisis keunggulan   dan keterbatasan ruang dalam permintaan  dan penawaran, teknologi sertapengaruhnya terhadap interaksi antar ruang bagi kegiatan ekonomi, sosial, budaya, di Indonesia dan negara-negara ASEAN. JAWABLAH DENGAN TEPAT DAN BENAR  ( silakan jawab di kolom komentar, beri nama, kelas dan no absensi ) 1.    Daerah berikut yang memiliki keunggulan komparatif pada barang-barang industri adalah .... A. Sumatera B. Jawa C. Kalimantan D. Papua   2.    Tingkat permintaan barang dan jasa masyarakat di pedesaan cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan masyarakat di perkotaan. Cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan permintaan masyarakat pedesaan terhadap barang dan jasa adalah .... A. mengirimkan tenaga penyuluh dalam upaya meningkatkan hasil pertanian B. memberikan bantuan langsung ...

Mengapa Ada TL

  Mengapa ada taman bacaan masyarakat? Taman Bacaan Masyarakat (TBM) sebagai sumber informasi sangat berperan penting dalam menciptakan masyarakat yang literasi karena berfungsi sebagai sumber informasi ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Mengapa ada TBM Teras Tegal Literasi? TBM ( taman bacaan masyarakat ) Teras Tegal Literasi bisa dikategorikan sebagai perpustakaan masyarakat karena sasaran utamanya adalah warga masyarakat,  TBM TL hadir sebagai tempat baca yang asik untuk rekreasi tipis-tipis,mengapa? Yaa...karena  dengan suasana yang sederhana dan lebih fleksibel,TBM  Teras Literasi ( TL ) terbuka bagi siapa saja yang mau memanfaatkannya. TBM  TL didesain layaknya taman yang sarat dengan kehangatan susasana keluarga yang berada di lingkup perumahan dikelilingi perkampungan yang asri. Sehingga yang didapatkan oleh orang yang berku...

Tamu Literasi

  Foto 1. Budhe Yanti menjelaskan langkah-langkah meresume Foto 2. Meresume apa yang dibaca dan mengirimkannya ke WhatsApp Hari ini Sabtu 2 Oktober 2021 crew Teras Literasi berkegiatan di kota Surabaya tepatnya di Kelurahan Lidah Kulon RT. 05 RW. 01 Kecamatan Lakarsantri, setelah hampir enam bulan tidak berkegiatan tamu literasi.  Progam tamu literasi di RT 05 RW 01 kelurahan Lidah kulon kecamatan Lakarsantri Kota Surabaya ini adalah acara rutin setiap tiga bulan sekali dengan agenda kegiatan utamanya adalah pendampingan literasi di warga setempat. Namun karena kondisi pandemic ini kegiatan tertunda baru bisa dilaksanakan hari sabtu 2 Oktober 2021.  Kegiatan Tamu Literasi ini sendiri dilaksanakan dirumah ketua RT dan diikuti oleh warga setempat mulai anak berumur sepuluh sampai remaja yang berumur sembilan belas tahun dengan tetap melaksanakan prokes.  Terlihat  antusias anak anak mengikuti kegiatan ini,  dalam  kegiatan ini   anak anak menda...