Langsung ke konten utama

Memilih diamati dicatat terus dinikmati

 Memilih diamati dicatat terus dinikmati. 

Pakdhe Eko memberi penjelasan
Ice breaking  Tiba-tiba

Hari ini Minggu 17 Oktober 2021 kegiatan Teras Literasi seperti biasa dilakukan di Tegal Literasi, kegiatan pagi hari ini dimulai dengan menulis absen kehadiran dan membaca buku cerita koleksi dari keranjang Tegal Literasi. Tema kegiatan pagi hari ini adalah apa yang dilihat diamati dicatat terus dinikmati oleh anak Teras Literasi. 

Seperti biasa kegiatan Teras Literasi hari ini dibuka oleh Pakdhe Eko dengan membaca surat Al-fatihah, yel-yel Teras Literasi bersama-sama dan ice breaking mengunakan kata "tiba-tiba". Apa itu ice breaking "tiba-tiba", ice breaking dimana anak-anak Teras Literasi di minta untuk membuat satu kalimat bebas dan di akhir kalimat dikasih kata "tiba-tiba" sambil menunjuk ke salah satu anak Teras Literasi yang lainnya untuk melanjutkan dan menambahkan cerita tadi. 

Contoh ice breaking dari internet yang Pakdhe Eko gunakan “ Kemarin, Saya Pergi Ke Pasar Dan melewati penjual sayuran, namun Tiba-Tiba ...” Kemudian, mintalah Siswa melanjutkan Dan menambahkan cerita tersebut DENGAN Syarat kalimat Akhir Yang digunakan Harus TIBA-TIBA. Permainan ini mengajak siswa untuk berpikir kreatif.(https://blog.kocoschools.com/5-ide-permainan-ice-breaking-di-dalam-kelas/). 

Setelah ice breaking kegiatan dilanjutkan Budhe Yanti dengan permainan "Jawab benar dan lompat". Permainan ini dimulai dengan membagi anak-anak Teras Literasi yang hadir menjadi dua kelompok, setelah itu Budhe Yanti akan memberikan pertanyaan kepada dua kelompok tadi, bagi kelompok yang bisa menjawab akan meloncat kedepan satu kali dan pemenangnya adalah kelompok yang terdepan. 

Kegiatan utama anak Teras Literasi dimulai dengan memilih snack yang dijual di Pawon Literasi secara gratis kemudian di amati mulai dari nama snack, kombinasi warna kemasan, komposisi dari snack dan yang terakhir menikmati snack yang telah dipilihnya. Hasil dari mengamati dan menikmati snack anak-anak Teras Literasi mencatatnya dalam chat WA yang nantinya akan dikirim ke nomer WA Budhe Yanti. 

"Banyak cara  menumbuhkan  anak gemar menulis, bisa melalui penulisan kreatif yang sederhana dari apa yang mereka lihat dan rasa , kreatif menulis dimulai dari  menggiring anak  ke dalam cerita dan menciptakan dunia visual misal gambar, benda yang diberikan." ditulis Budhe Yanti dalam bentuk opini. 

Semoga kegiatan hari ini menjadikan manfaat bagi anak-anak Teras Literasi kedepannya, Aamiin.

By Pakdhe Eko

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lepas rindu crew TL

  Kau Datang Dalam Aksi MSIB #4 M asa S ejenak I de B ersama Kata orang kita  G I L A, kita memang G I L A G iat I de L anjut A ksi Selalu ada dimanapun dan untuk siapapun Saat itu ada informasi untukku Ku terima ada koordinasi dulu Namun aku bingung kenapa ke aku Apa karena ada ikatan atau hanya kebetulan Ya .. aku yang saat ini bisa membantu mu Aku, Kau, dan Kita bisa menyatu Walau kau berasal dari daerah jauh   Aku hanya mendengar dan tak tau tentangmu Dunia baru yang hadirkan sebuah rasa bagiku Begitu ceria dan penuh warna Hingga pahitnya terbang entah kemana Siapa kau dan kau sebenarnya Pikirku terus menerka-nerka Akhirnya aku tahu dari perkenalanmu Waktuku habis bersamamu Tapi lama baru ku tahu Ada cerita ada gembira ada haru Ada gaya ada pesona ada lemah Ada gerak ada proses ada lambat Ada respon ada tanggap ada acuh Semua ada sebagai bumbu bersama Beberapa bulan kau dan aku alami itu Memantapkan asa untuk satu tujuan  Meski ku tahu keras kepalamu itu Tak pernah rendahkan ego

Meong Literasi di pisah kenang MSIB#4

  Aksi asik malam ini crew TL berkunjung ke acara pelepasan mahasiswa magang MSIB #4 RBA_Kampus Merdeka Kemenristek bertempat di obyek wisata Wonosari kebun teh Lawang. Tepat jam 16.30 wib crew TL Sampai dilokasi,melihat semua mahasiswa magang Independen Bersertifikat sedang berkegiatan kolaborasi dengan penempatan daerah lain di Aula wisata. Crew TL menunggu sambil menikmati pemandangan kebun teh Wonosari Lawang hingga jam istirahat isoma, crew TL hampiri lagi crew TL MSIB#4 kami bangun  refleksi cerita kebersamaan, ada senyum sipu,tawa dan canda dan ada tangis melepas perpisahan dengan peluk sayang dari Crew TL terutama dengan pakdhe Eko dan budhe Yanti. Surprise dari crew TL buket meong tersampaikan pada setiap crew TL MSIB4, sorak tawa haru menerimanya, oooo Kiki kata kak Yayang ,nama kucing kesayangan yang akan ikut serta ke daerah asalnya. Buket meong telah disiapkan oleh Crew TL dalam waktu sehari membuat enam buket meong, hasil praktik nyata dari pelatihan yang diikuti Minggu l

Diferensiasi di Ujian Praktek Relicmandaya

  Pembelajaran diferensiasi adalah pendekatan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan belajar individu, termasuk kesiapan belajar, minat, potensi, atau gaya belajar mereka. Pendekatan ini memungkinkan guru untuk menggunakan berbagai metode dan strategi untuk memenuhi kebutuhan belajar yang berbeda di antara siswa.  Terdapat tiga jenis diferensiasi yang dapat diterapkan, yaitu diferensiasi konten, diferensiasi proses, dan diferensiasi produk,  di SMPN 27 Malang  selama empat hari mulai tanggal 29 Januari hingga 1 Febuari 2024 telah dilaksanakan ujian praktek kelas 9 dengan Pendekatan diferensiasi, ini bertujuan untuk menciptakan kesetaraan dalam pembelajaran dan memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan untuk berkembang sesuai dengan potensinya Strategi pembelajaran berdiferensiasi yang dapat digunakan antara lain 1. Diferensiasi konten: menyediakan materi dan media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar siswa. 2. Diferensiasi proses: tekanan pada bagaimana si