Langsung ke konten utama

AKM ANBK P27

 



Senin,Selasa tanggal 19 sampai dengan 20 September 2022 aksi AKM ANBK dilaksanakan di SMPN 27 Malang.

Ada 50 murid kelas VIII mengikuti, data peserta yang turun langsung dari Kementerian. Pengkondisian persiapan dilakukan bersama semua guru, murid dan orang tua. 

Menu kue dan minuman pagi tersedia untuk peserta, wajah ceria dan bahagia tampak pada peserta. Tim panitia bersama dalam tugas masing-masing. 

Aksi ini ada satu sesi dengan pengawas silang AKM ANBK tiga orang  bpk ibu guru dari SMPN 22 Malang.

Kegiatan ANBK tujuannya adalah 

1. mengukur literasi membaca dan matematika (numerasi) murid. 

2. Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter murid.  

3. Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun tingkat satuan pendidikan.

Aksi Manfaatnya

1. Referensi utama sebagai dasar analisis, perencanaan dan tindak lanjut peningkatan kualitas pendidikan.

2. Satu-satunya platform untuk merujuk hasil Asesmen Nasional.

3. Sumber data yang objektif dan andal, laporan disajikan secara otomatis dan terintegrasi.

4. Instrumen pengukuran untuk evaluasi sistem pendidikan secara keseluruhan baik untuk evaluasi internal maupun eksternal.

Ada beberapa kendala aksi di P27;

Belum punya ruangan laboratorium yang layak sehingga dengan luas ruangan kelas yang terbatas telah menampung 50 peserta , tiga pengawas ruang serta proktor . Dengan demikian ruangan terasa panas dan tidak nyaman menimbulkan perilaku murid kurang konsentrasi, jenuh berada di dalam ruangan dan ingin cepat mengakhiri AKM meskipun belum waktunya log out. Namun karena pendampingan arahan semua tim peserta bisa melaluinya.

Aksi Solusi yang dilakukan ;

Mengaktifkan ac dan meningkatkan suhu dingin dalam ruangan sehingga mengurangi rasa panas dalam ruangan

Harapan dalam tahun depan kegiatan AKM ANBK ada tambahan ruang baru 



SW_20-9-2022


Komentar

Postingan populer dari blog ini

FDG Literasi Numerasi

Aksi hari ini Sabtu pagi crew TL mengikuti FDG secara dari g literasi numerasi bersama tbm RBA, bersama dengan  pembahas,peninjau dan peserta saling berdiskusi terkait penguatan literasi numerasi di sekolah ,keluarga dan di masyarakat.  Kegiatan berjalan empat jam ini menghasilkan beberapa Penguatan, yang pertama   keluarga merupakan media sosialisasi yang pertama dan utama dalam proses pembentukan karakter anak, terutama di bidang literasi dan numerasi.  Pentingnya peran keluarga dalam proses sosialisasi diharapkan dapat menjadi motor penggerak literasi dan numerasi anak, rumah sebenarnya merupakan lingkungan yang sangat memiliki potensi sebagai sumber pembelajaran literasi dan numerasi. Yang kedua disekolah adanya kesepakatan guru dan murid ,guru dan orang tua hal ini menjadikan pondasi dalam penguatan literasi numerasi agar bersama memahami tujuan apa yang akan didapat. Ketiga guru harus bisa mengkombinasikan antara teori teori dengan praktek literasi numeras...

Festival Panen Hasil Belajar

  Aksi Minggu pagi 16-10-2022  taman bacaan masyarakat Teras Literasi mendapat undangan sebagai praktisi komunitas,  menghadiri kegiatan festival panen hasil belajar calon guru penggerak angkatan 4 sejumlah 127 CPG di aula SMAN 9 kota Malang. Ciri guru penggerak Menurut Mentri Kemendikbudristek Nadiem Makarim, semua guru yang terlibat dalam PGP mempunyai ciri atau sikap yang harus dimiliki, antara lain: 1. Guru Penggerak ialah guru yang melihat kesulitan sebagai tantangan yang akan mendorong dirinya menjadi orang yang lebih baik. 2. Guru Penggerak itu melihat anak yang tertinggal di kelas sebagai kesempatan untuk mengasah kapabilitasnya. 3. Guru Penggerak itu percaya dan bukan putus asa dengan guru-guru lain yang mungkin agak sedikit lambat melakukan perubahan. 4. Guru Penggerak adalah guru yang menyadari bahwa waktu untuk belajar sesama guru. Waktu untuk bermusyawarah sebagai satu tim orang dewasa di dalam sekolah itu adalah kunci daripada inovasi. 5. Guru Penggera...

Meresume dari yang dibaca

  Foto 1. PakDhe Eko memimpin ice breaking tebak gambar Foto 2. Ukasya salah satu anak TL berfoto di depan keranjang buku Seperti biasa kegiatan Teras Literasi hari ini Minggu 23 September 2021 dilaksanakan diTegal Literasi dengan diikuti kurang lebih sepuluh anak, kegiatan  diawali dengan membaca surat Al-fatihah dan yel-yel TL bersama-sama. Kegiatan dilanjutkan dengan ice breaking tebak gambar yang dipimpin Pakdhe Eko, ice breaking tebak gambar sendiri adalah masing-masing anak Teras Literasi akan menebak gambar sketsa buah yang ada di hp Pakdhe Eko. Adapun permainan ice breaking tebak gambar ini dimulai dengan anak-anak Teras Literasi berbaris kemudian secara bergilir maju kedepan untuk menebak gambar yang ada di hp Pakdhe Eko dimulai dari anak yang paling depan. Bagi anak Teras Literasi bisa menebak akan kembali kebarisan yang belakang  begitu juga anak Teras Literasi yang belum bisa menebak akan kembali ke barisan yang belakang dengan terlebih dahulu tangannya dikasi...