Langsung ke konten utama

Kajian Ramadhan




      Cerita Minggu 26 Mei 2019 dimulai jam 06.30 wib  sewaktu Pakdhe Eko perjalanan dari Malang menuju ke  kota Sidoarjo untuk menghadiri cara di PCM Sepanjang.  Acaranya sendiri adalah kajian Ramadhan dengan salah satu materinya adalah Pedoman Hidup Warga Muhammadiyah. Acaranya di mulai jam 08.00 wib sampai dengan 17.00 wib  ( waktu berbuka puasa ). Pakdhe Eko sendiri tidak bisa mengikuti sampai acara selesai, sehabis  menunaikan sholat dhuhur berjamaah Pakdhe Eko pulang ke Malang. Karena jam 16.00 wib ada kegiatan rutin di TL.
      Tepat pukul 14.15 wib Pakdhe Eko baru sampai rumah (TBM TL). Belum sempat Pakdhe Eko ganti baju ada sekitar 7 anak-anak TL yang datang untuk berkegiatan, mereka membaca dan bermain puszel, padahal kegiatan rutin selama bulan Ramadhan ini mulai dilakukan pada pukul 16.00 wib. Alhamdulillah antusias sekali anak-anak TL untuk berkegiatan memang tinggi.
      Tepat pukul 16.00 wib kegiatan TL dibuka oleh Pakdhe Eko yang di temani crew TL dengan doa dipimpin oleh Zainudin. Seperti biasa kegiatan TL hari ini di mulai dengan ec  breaking lima sikap tegap, tangkap upin ipin dan melatih konsentrasi dengan mengukur panjang tangan kanan  yang di pimpin budhe Yanti. Dengan acara utama adalah membuat ring-sebanyak banyaknya dari kertas bekas yang nanti dirangkai menjadi keranjang serbaguna."'pemanfaatan kertas yg tidak terpakai dan mengurangi sampah kertas kata budhe."
      Ditengah-tengah kegiatan berlangsung ada tamu dari orang tua anak TL Andre dan Putri, beliaunya mengantar es dawet untuk dibagikan kepada anak-anak TL yang hadir untuk menu berbuka nantinya."Terima kasih pak dan bu Jimmy" kata anak-anak TL serentak   (indahnya berbagi).
      Hampir satu jam anak-anak sibuk mengulung kertas untuk dijadikan ring. Tepat pukul 17.00 wib kegiatan TL diakhiri dan ditutup oleh Pakdhe Eko dengan doa penutup dipimpin Edo. Tapi sebelumnya Pakdhe Eko memberikan informasi kalau kegiatan TL libur hari raya Idul Fitri 1440 H pada hari Minggu tanggal 2 dan 10 Juni 2019. Tetapi anak TL yang ingin pinjam buku tetap bisa setiap saat. Setelah penutupan acara dilanjutkan dengan foto dan pengambilan vidio yel-yel bersama-sama, tidak lupa pembagian takjil untuk anak-anak TL dan tetangga TL.

By crew TL

Komentar

Postingan populer dari blog ini

FDG Literasi Numerasi

Aksi hari ini Sabtu pagi crew TL mengikuti FDG secara dari g literasi numerasi bersama tbm RBA, bersama dengan  pembahas,peninjau dan peserta saling berdiskusi terkait penguatan literasi numerasi di sekolah ,keluarga dan di masyarakat.  Kegiatan berjalan empat jam ini menghasilkan beberapa Penguatan, yang pertama   keluarga merupakan media sosialisasi yang pertama dan utama dalam proses pembentukan karakter anak, terutama di bidang literasi dan numerasi.  Pentingnya peran keluarga dalam proses sosialisasi diharapkan dapat menjadi motor penggerak literasi dan numerasi anak, rumah sebenarnya merupakan lingkungan yang sangat memiliki potensi sebagai sumber pembelajaran literasi dan numerasi. Yang kedua disekolah adanya kesepakatan guru dan murid ,guru dan orang tua hal ini menjadikan pondasi dalam penguatan literasi numerasi agar bersama memahami tujuan apa yang akan didapat. Ketiga guru harus bisa mengkombinasikan antara teori teori dengan praktek literasi numeras...

Festival Panen Hasil Belajar

  Aksi Minggu pagi 16-10-2022  taman bacaan masyarakat Teras Literasi mendapat undangan sebagai praktisi komunitas,  menghadiri kegiatan festival panen hasil belajar calon guru penggerak angkatan 4 sejumlah 127 CPG di aula SMAN 9 kota Malang. Ciri guru penggerak Menurut Mentri Kemendikbudristek Nadiem Makarim, semua guru yang terlibat dalam PGP mempunyai ciri atau sikap yang harus dimiliki, antara lain: 1. Guru Penggerak ialah guru yang melihat kesulitan sebagai tantangan yang akan mendorong dirinya menjadi orang yang lebih baik. 2. Guru Penggerak itu melihat anak yang tertinggal di kelas sebagai kesempatan untuk mengasah kapabilitasnya. 3. Guru Penggerak itu percaya dan bukan putus asa dengan guru-guru lain yang mungkin agak sedikit lambat melakukan perubahan. 4. Guru Penggerak adalah guru yang menyadari bahwa waktu untuk belajar sesama guru. Waktu untuk bermusyawarah sebagai satu tim orang dewasa di dalam sekolah itu adalah kunci daripada inovasi. 5. Guru Penggera...

Meresume dari yang dibaca

  Foto 1. PakDhe Eko memimpin ice breaking tebak gambar Foto 2. Ukasya salah satu anak TL berfoto di depan keranjang buku Seperti biasa kegiatan Teras Literasi hari ini Minggu 23 September 2021 dilaksanakan diTegal Literasi dengan diikuti kurang lebih sepuluh anak, kegiatan  diawali dengan membaca surat Al-fatihah dan yel-yel TL bersama-sama. Kegiatan dilanjutkan dengan ice breaking tebak gambar yang dipimpin Pakdhe Eko, ice breaking tebak gambar sendiri adalah masing-masing anak Teras Literasi akan menebak gambar sketsa buah yang ada di hp Pakdhe Eko. Adapun permainan ice breaking tebak gambar ini dimulai dengan anak-anak Teras Literasi berbaris kemudian secara bergilir maju kedepan untuk menebak gambar yang ada di hp Pakdhe Eko dimulai dari anak yang paling depan. Bagi anak Teras Literasi bisa menebak akan kembali kebarisan yang belakang  begitu juga anak Teras Literasi yang belum bisa menebak akan kembali ke barisan yang belakang dengan terlebih dahulu tangannya dikasi...